Apakah kalian pernah mendengar istilah 'Outline'?
Berikut adalah beberapa tips membuat outline kasar, menentukan langkah awal!
Setelah outline kasar selesai, barulah kita menghubung-hubungkannya serangkai demi serangkai dengan kalimat. Untuk mempermudah, lembaran outline harus selalu berada dekat dengan jangkauan mata ketika sedang mengerjakan buku. Misalnya, bisa ditempel di dinding depan komputer atau diletakkan di samping laptop.
Outline sangatlah penting. Ketika hendak mengirimkan naskah kepada penerbit, mereka juga akan meminta outline dari naskah buku yang sudah kita buat. Untuk outline yang diberikan kepada penerbit ini harus rapi dan tersusun. Seperti judul, nama penulis, pangsa pasar, fokus penulisan, daftar isi, dan biodata penulis. Semoga bermanfaat!
Yup! Dalam menggambar, istilah outline ditujukan sesuai dengan arti aslinya, garis luar. Namun, dalam hal penulisan dan penerbitan, outline berarti gambaran singkat / garis besar dari sebuah naskah buku/cerita. Outline harus mencakup 5W+1H (what, who, where, when, why, how).
Outline ini tentunya adalah bagian terpenting dan juga bisa dibilang sebagai pondasi utama penulisan buku sebelum mulai diketik. Mengapa demikian? Karena kita harus lebih dulu mengetahui dan memahami alur, isi, tujuan, serta pangsa pasar dari buku yang akan kita buat. Gunanya adalah agar mempermudah kita dalam mengingat poin-poin penting supaya fokus menulis dan tidak keluar jalur nantinya.
Berikut adalah beberapa tips membuat outline kasar, menentukan langkah awal!
- MEMBUAT MINDMAPPING
- JALAN-JALAN
- MEMBAWA NOTES
- RECORDER
Setelah outline kasar selesai, barulah kita menghubung-hubungkannya serangkai demi serangkai dengan kalimat. Untuk mempermudah, lembaran outline harus selalu berada dekat dengan jangkauan mata ketika sedang mengerjakan buku. Misalnya, bisa ditempel di dinding depan komputer atau diletakkan di samping laptop.
Outline sangatlah penting. Ketika hendak mengirimkan naskah kepada penerbit, mereka juga akan meminta outline dari naskah buku yang sudah kita buat. Untuk outline yang diberikan kepada penerbit ini harus rapi dan tersusun. Seperti judul, nama penulis, pangsa pasar, fokus penulisan, daftar isi, dan biodata penulis. Semoga bermanfaat!
-Say
Comments
Post a Comment